Pasangan Keluarga PKS Harus Miliki Orientasi Dakwah

Abdul Kharis-Orientasi Keluarga Dakwah

BOYOLALI (9/3) – Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah (Dapil Jateng) V, Abdul Kharis Almasyhari mengajak pasangan keluarga baru kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Boyolali untuk mempunyai orientasi dan visi berkeluarga yang sehat. Hal itu disampaikannya saat mengisi kegiatan Dauroh (Pelatihan) Pengokohan Keluarga di Sekretariat DPD PKS Boyolali, Ahad (8/3).

"Jangan membuat keluarga yang mengalir saja, tapi alirannya harus memiliki orientasi dan visi hidup yang jelas, yaitu menggapai ridho Allah. Selain sehat visi dan orientasi, keluarga kader juga harus memiliki ekonomi yang sehat, manajemen yang sehat serta komunikasi yang sehat," katanya.

Di hadapan sekitar 30 pasangan keluarga baru yang mempunyai umur pernikahan di bawah 10 tahun, Kharis juga bercerita tentang pengalaman sejak mengawali keluarga barunya sampai saat ini. Menurut Kharis, pasangan harus dapat memisahkan masalah-masalah besar dan masalah sepele dalam mengarungi keluarga baru.

"Menjadi keluarga kader itu harus mengesampingkan permasalahan-permasalahan sepele. Misalnya, ketika mendapati istri tidak ahli memasak, ya tidak harus menjadi pertengkaran. Lambat laun istri akan belajar dan menjadi ahli memasak," ujarnya.

Ditemui terpisah, Kharis mengatakan mengisi dauroh merupakan kegiatan disela-sela agenda resesnya. Dalam masa reses Sidang II DPR RI, Kharis berjanji memaksimalkan kesempatan untuk mengunjungi konstituennya setiap hari, sampai reses berakhir tanggal 16 April 2015.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *